Menjamin Bisnis yang Berkelanjutan


Oleh : Portal Bisnis Bersama


Salah satu prinsip dari bisnis adalah going concern atau asumsi positif bahwa bisnis akan berlangsung selamanya. Pada prakteknya, bisnis seperti itu bisa terjadi. Kita semua tahu ada banyak perusahaan yang memiliki sejarah hingga seratus tahun yang lalu bahkan mungkin lebih. Semua pebisnis pun paham bahwa mereka tidak berbisnis untuk merugi dan bangkrut bukan, termasuk anda.

Nah untuk memastikan bahwa bisnis anda bisa berlangsung selamanya ada dua prinsip yang akan membantu anda untuk memperpetualkan bisnis anda. Keduanya merupakan konsep yang sudah anda pahami sejak awal. Kedua konsep tersebut adalah konservasi dan inovasi.

Menjamin Bisnis yang Berkelanjutan
Inovasi adalah jelas merupakan hal yang perlu terus ada karena manusia terus berkembang. Seiring dengan berkembangnya umat manusia, masalah-masalah pun semakin berkembang. Anda juga harus mengembangkan entitas bisnis anda ke level berikutnya jika ingin bertahan. DI Indonesia, pada tahun 1960, mungkin ide untuk membangun bisnis lilin untuk penerangan akan terlihat sangat brilian. Tetapi pada tahun 2000, bisnis tersebut akan melesu karena sudah banyak orang memiliki akses untuk listrik.

Anda harus berinovasi dan menemukan invensi berupa alat penerangan yang mungkin lebih efisien dan lebih tidak tergantung dengan listrik, karena tentunya sampai saat ini pun, di Indonesia listrik masih rentan mati.

Konsep yang kedua adalah konservasi. Sebenarnya inti dari konsep ini merupakan penghematan. Penghematan memiliki efek langsung kepada bisnis anda karena anda bisa menyimpan lebih banyak uang untuk melakukan operasi yang lebih besar dan lebih jangka panjang. Tetapi konsep ini menawarkan hal yang jauh lebih rumit. Dengan adanya pemanfaatan limbah atau recycle, di samping penghematan tadi, anda bisa mendapatkan kepastian di masa depan bahwa anda akan bisa tetap beroperasi.

Anda bisa membuang limbah kimia di sungai, dan mencemari sungai itu. Warga akan marah dan berusaha menutup pabrik anda. Sesederhana itu dampak dari mengabaikan recycle. Sedangkan dengan mengolah limbah anda, bisa jadi anda bisa menggunakan olahan limbah tadi untuk operasi bisnis anda atau menjualnya kepada orang yang menginginkannya. Konservasi juga merupakan praktek di mana anda tidak menggunakna bahan baku yang disposable karena tidak bisa didaur ulang. Anda bisa menggunakan bahan yang jelas-jelas aman bagi lingkungan atau bahan yang bisa diolah menjadi barang lain.

Dengan begitu, selain anda memastikan bahwa alam tempat anda dan entitas usaha anda berdiri tetap hidup dan bisa bertahan lebih lama, anda mendapatkan pemasukan ekstra dari pengolahan daur ulang tadi. Jika anda merusak alam, sumber daya yang ada di alam tidak bisa memperbarui dirinya sendiri dan operasi anda, akan otomatis akan terhenti jika sumber daya alam tadi sudah rusak. Siapa yang akan anda salahkan jika sudah seperti itu?



Share on Google Plus

About Unknown

Selamat datang di Portal Bisnis Bersama Temukan berbagai info menarik dan asik untuk di simak,Kami memberikan semua informasi menarik, terupdate, dan yang sedang banyak di bicarakan saat ini
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar