Oleh : Portal Bisnis Bersama
Dunia kuliner memang menjadi bisnis yang menjanjikan belakangan ini. Selain banyaknya permintaan, keuntungan yang menggiurkan pun menjadi satu dari sekian banyak alasan mengapa orang tertarik terjun di bisnis yang satu ini. Memang butuh ketrampilan khusus, namun jika dipelajari pasti bisa dilakukan.
Salah satu jenis kuliner yang marak dijual adalah kue kering. Bentuknya yang kecil dan rasanya yang nikmat membuat siapa saja jatuh hati pada kue ini. Kue kering memiliki berbagai jenis, dari mulai kastengel, putri salju, nastar, lidah kucing, dan lain- lain. Selain bisa dijadikan pengganjal perut di kala lapar, kue kering juga menjadi suguhan praktis bagi para tamu di setiap rumah. Maka dari itu, tidak heran jika permintaan akan kue kering sangatlah tinggi, apalagi menjelang hari raya khusus dimana orang- orang saling mengunjungi satu sama lain.
Walaupun keuntungannya menggiurkan, namun memulai bisnis ini ternyata gampang- gampang susah. Kesulitannya apalagi kalau bukan banyaknya pesaing. Untuk itu, Anda harus jeli melihat peluang pasar dan membedakan produk Anda dari produk serupa lainnya. Nah, untuk menambah wawasan Anda, di bawah ini ada beberapa tips untuk memulai usaha kue kering:
1. Tentukanlah pangsa pasar Anda, apakah Anda akan “bermain” di level kelas bawah, menengah, atau atas. Rasa dan kualitas tentu berbeda antara tiga level ini. Ada baiknya Anda pilih salah satu, Karena jika bermain di beberapa level sekaligus bisa berdampak pada rusaknya merk dagang kita di pasaran.
2. Ciptakan kemasan yang menarik. Dalam menciptakan kemasan, Anda juga tetap harus perhatikan di level mana Anda bermain. Jika Anda jual untuk kelas atas, akan lebih baik jika tidak menggunakan toples plastic karena akan terkesan murahan. Carilah material lain seperti toples kaca atau kaleng yang dihias sedemikian rupa sehingga terlihat apik.
3. Kreatif menciptakan rasa dan bentuk kue kering yang baru. Artinya, dengan bahan dan resep yang ada, kita bisa kreasikan jenis kue baru yang mungkin belum ada di pasaran.
4. Memilih bahan baku sesuai dengan level pasar yang dipilih.
5. Hitunglah harga dengan cermat, apalagi jika mendekati hari- hari besar atau liburan, karena biasanya selalu terjadi kenaikan harga bahan baku. Lebih baik antisipasi jauh- jauh hari sebelumnya.
6. Berika pelayanan yang baik kepada pelanggan. Artinya, jangan putus asa bila dikritik, karena kritik itu justru akan membantu kita dalam membuat kualitas yang lebih baik. jangan sampai pelanggan kecewa dengan rasa kue yang kita jual, karena bisa membuat si pelanggan pindah ke lain produsen.
Itulah beberapa tips jitu untuk memulai usaha kue kecil Anda.Aanda tertarik untuk mencobanya? Selamat mencoba!
0 komentar:
Posting Komentar