Oleh : Portal Bisnis Bersama
Ada cukup banyak upaya pemerintah dan swasta untuk mendorong agar masyarakat untuk menjalankan usaha atau bisnis baik dalam skala kecil maupun menengah. Namun sayangnya ada banyak kasus dimana usaha kecil ini tidak mampu bertahan lama dan kalaupun bisa bertahan usianya paling lama hanya sampai 5 tahun. hal ini tentu cukup mengganggu perkembangan ekonomi Indonesia yang dikabarkan terus mengalami pertumbuhan yang cukup baik.
Umumnya mereka memiliki alasan yang berbeda-beda namun sebagian besar mempermasalahkan keterbatasan modal yang mereka milikik, padahal sebagai wirausahwan pemula sabaiknya fokus untuk berupaya agar bisnis mereka dapat bertahan lama karena sebenarnya mereka telah memiliki akses ke Bank.
Berikut ini 6 kesalahan yang paling mendasar mengapa usaha kecil dan menengah sulit untuk bertahan lama, yaitu :
1. Kurangnya Modal dalam Menjalankan Usaha
Modah yang dimaksud disini bukan hanya berupa uang akan tetapi juga keahlian dan keterampilan dalam menjalankan usaha, misalnya apabila Anda memiliki keahlian memasak makanan yang enak maka sebaiknya membuka usaha kuliner agar Anda tidak terpaksa dalam melakukan rutinitas sehari-hari, dan rasa dari produk makanan yang Anda jual akan menjadi jaminan rasa dan mutu dari usaha Anda. Jadi sebesar apapun modal yang diberikan kepad Anda, namun bila usaha yang Anda pilih tidak sesuai dengan passion dan keahlian Anda maka akan sulit mengembangkannya.
2. Selalu Berupaya Untuk Mengerjakan Segalanya Sendirian
Memiliki usaha yang relatif kecil mengharuskan semua pelaku usahanya untuk melakukan pekerjaan sesuai dengan keahliannya, pada mulanya boleh saja melakukannya serba sendirian akan tetapi bila sudah merepotkan maka jangan pernah segan untuk mencari karyawan atau bantuan yang bisa membuat pekerjaan lebih efektif, tepat waktu, dan dapat menghasilkan produk lebih banyak.
3. Memiliki Anggapan Bahwa Semua Barang Dapat Terjual Dengan Sendirinya
Meskipun produk yang Anda jual merupakan yang terbaik namun bila tidak banyak yang mengetahuinya maka akan sulit terjual dalam jumlah banyak dan berkembang, oleh karena itu sebaiknya bangulah peluang pasar sebanyak-banyaknya untuk menjadi basis pelanggan Anda, seperti arisan ataupun organisasi-organisasi massa.
4. Tidak Memiliki Kemampuan Dalam Mengelola Keuangan Dengan Baik
Dalam memulai sebuah bisnis baik skala kecil dan besar tidak cukup bila hanya mengerti akan dunia usaha, karena Anda tentu tidak ingin selamanya menjadi penjual akan tetapi bisa berkembang menjadi wirausahawan yang mampu menjaga kondisi finansial usaha Anda tetap stabil dan mampu menghitung laba yang dihasilkan setiap akhir tahun, hal ini penting untuk mengetahui arus perputaran modal usaha.
5. Tidak Fokus Pada Satu Jenis Produk yang Memberikan Keuntungan
Saat sebuah produk bisa dijual dengan cepat, biasanya pengusaha akan membuat beberapa produk baru untuk mendongkrak penjualan, sebenarnya hal ini tidaklah keliru, akan tetapi bisa membuat Anda kelelahan dan umumnya tidak bertahan lama, karena itu sebaiknya Anda fokus ke satu atau beberapa produk tertentu saja agar bisa menjadi ciri khas dari usaha Anda. atau dalam bahasa populernya bisa menjadi produk “branding” Anda, dimana produk Anda akan selalu yang pertama disebut apabila mencari produk sejenis.
6. Tidak Memiliki Kemampuan Memperluas Jaringan Usaha
Dalam memulai usaha, meskipun kecil Anda sebaiknya memiliki rancana masa depan yang matang, dimana Anda tidak ingin selamanya menjadi penjual akan tetapi berusaha keras untuk menjadi wirausahawan yang dapat membuka jaringan usaha yang luas dan bukan hanya stagnan pada satu jenis usaha yang itu-itu saja.
Semoga informasi diatas dapat bermanfaat bagi Anda.
0 komentar:
Posting Komentar